Menguji Kompetensi Siswa: Suksesnya Pelaksanaan UKK di SMK Negeri Kalibaru dalam Mewujudkan Siswa yang Kompeten di Bidangnya

Di tengah upaya pemerintah untuk merevitalisasi pendidikan vokasi di Indonesia, SMK Negeri Kalibaru mengambil langkah berarti dengan melaksanakan Uji Kompetensi Keahlian (UKK) sebagai bagian integral dari proses pembelajaran. Sebagai upaya untuk memastikan kualitas lulusan yang berkompeten, pelaksanaan UKK di sekolah ini telah menunjukkan kesuksesan yang mengesankan.

UKK, yang merupakan salah satu inisiatif Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi, adalah langkah penting dalam meningkatkan mutu pendidikan vokasi. Ini tidak hanya sekadar ujian, tetapi juga sebuah pengukuran yang mendalam terhadap kemampuan siswa dalam menerapkan pengetahuan dan keterampilan yang mereka pelajari selama masa pendidikan mereka.

(Foto Kegiatan)

Pelaksanaan UKK di SMK Negeri Kalibaru, yang berlangsung selama empat hari dari tanggal 26 hingga 29 Februari 2024, melibatkan 350 siswa kelas XII dari berbagai program keahlian, seperti Teknik Kendaraan Ringan, Teknik Komputer dan Jaringan, Agribisnis Ternak Unggas, Agribisnis Ternak Ruminansia, Agribisnis Perikanan, Agribisnis Pengolahan Hasil Pertanian, Akuntansi. Proses uji kompetensi ini juga melibatkan penguji internal dari guru program keahlian dan penguji eksternal dari mitra-mitra industri, yang memberikan pandangan yang komprehensif terhadap kesiapan siswa.

Salah satu hal yang membuat pelaksanaan UKK di SMK Negeri Kalibaru begitu sukses adalah pendekatan praktikum yang diadopsi. Selama uji kompetensi, siswa diberi kesempatan untuk menunjukkan kemampuan mereka dalam situasi nyata sesuai dengan bidang keahlian jurusan mereka. Hal ini tidak hanya mengukur pengetahuan teoritis mereka, tetapi juga kemampuan praktis yang sangat penting dalam dunia kerja.

Tidak hanya itu, kerjasama yang baik antara sekolah, guru, dan mitra industri juga menjadi kunci keberhasilan pelaksanaan UKK di SMK Negeri Kalibaru. Dengan melibatkan penguji eksternal yang memiliki pengalaman langsung di lapangan kerja, sekolah dapat memastikan bahwa uji kompetensi yang dilakukan sesuai dengan standar industri dan memberikan gambaran yang akurat tentang kemampuan siswa.

Hasil dari pelaksanaan UKK ini bukan hanya menjadi indikator kelulusan siswa, tetapi juga sebagai sumber informasi berharga tentang kompetensi yang dimiliki siswa. Dengan demikian, pelaksanaan UKK di SMK Negeri Kalibaru tidak hanya menjadi langkah penting dalam memastikan kualitas pendidikan vokasi, tetapi juga sebagai fondasi yang kokoh untuk mempersiapkan siswa menjadi tenaga kerja yang kompeten dan siap bersaing di dunia industri.

Penulis : AlfinNS