Jl. Jember No.122 Kalibaru Wetan 03338581057 smknkalibaru2@gmail.com
Artikel

KEMAMPUAN MENULIS TEKS LAPORAN HASIL OBSERVASI PADA SISWA KELAS X SMKN KALIBARU

KEMAMPUAN MENULIS TEKS LAPORAN HASIL OBSERVASI PADA SISWA KELAS X SMKN KALIBARU

 

Ari Minarni 

Guru Bahasa Indonesia SMKN Kalibaru, Banyuwangi

ari_minarni24@yahoo.com

 

Abstrak

Tujuan penelitin ini untuk mengetahui kemampuan menulis teks laporan hasil observasi pada siswa kelas X SMKN Kalibaru. Penelitian ini menggunakan metode deskriotif dengan pendekatan kuantitatif. Populasi dalam penelitian ini adalah siswa kelas X Akuntansi Keuangan Lembaga di SMKN Kalibaru yang berjumlah 70 orang siswa. Sedangkan sampel dalam penelitian ini menggunakan purposive sampling yaitu sebanyak 50% dari jumlah populasi yaitu 35 siswa. Teknik pengumpulan data menggunakan teknik tes, yaitu berupa siswa diberikan tugas menulis teks laporan hasil observasi dengan alokasi waktu 60 menit. Kemampuan menulis teks laporan hasil observasi ini dinilai dari lima aspek, yaitu aspek isi, aspek struktur, aspek diksi, aspek kalimat efektif, dan aspek ejaan. Teknik analisis data yang digunakan dalam penelitian ini yaitu, statistik sederhanadengan menghitung nilai rata-rata. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa nilai rata-rata kemampuan menulis teks laporan hasil observasi pada siswa kelas X SMKN Kalibaru adalah 74,75 dengan kategori baik. Nilai rata-rata kemampuan menulis teks laporan hasil observasi pada aspek isi adalah 18,45 dengan kategori baik. Nilai rata-rata kemampuan menulis teks laporan hasil observasi pada aspek struktur adalah 19,15 dengan kategori baik. Nilai rata-rata kemampuan menulis teks laporan hasil observasi pada aspek diksi adalah 11,78 dengan kategori cukup. Nilai rata-rata kemampuan menulis teks laporan hasil observasi pada aspek kalimat efektif adalah 10,12 dengan kategori baik. Nilai rata-rata kemampuan menulis teks laporan hasil observasi pada aspek ejaan adalah 9,7 dengan kategori baik. Kesimpulan hasil penelitian ini adalah bahwa siswa kelas X SMKN Kalibaru telah dapat menulis teks laporan hasil observasi dengan baik. Meskipun masih ada beberapa siswa dalam menulis dinayatakan kurang baik, namun secara keseluruhan siswa kelas X SMKN Kalibaru sudah dapat menulis teks laporan hasil observasi.

Kata kunci: teks laporan hasil observasi, kemampuan, menulis

 

Abstrack

The purpose of this study was to determine the ability to write a text report on the results of observations in class X SMKN Kalibaru. This research uses a descriptive method with a quantitative approach. The population in this study were students of class X in Institutional Financial Accounting at Kalibaru Vocational School, totaling 70 students. While the sample in this study used purposive sampling, namely as much as 50% of the total population, namely 35 students. The data collection technique used a test technique, namely in the form of students being given the task of writing a text report on the results of observations with an allotted time of 60 minutes. The ability to write a report text on the results of this observation is assessed from five aspects, namely content aspect, structure aspect, diction aspect, effective sentence aspect, and spelling aspect. The data analysis technique used in this study is simple statistics by calculating the average value. The results of this study indicate that the average value of the ability to write the text of the observation report on class X SMKN Kalibaru is 74.75 in the good category. The average value of the ability to write report text observations on the content aspect is 18.45 in the good category. The average value of the ability to write text reports on observations on the structural aspect is 19.15 in the good category. The average value of the ability to write report text observations on the aspect of diction is 11.78 in the sufficient category. The average value of the ability to write report text observations on the aspect of effective sentences is 10.12 in the good category. The average value of the ability to write report text observations on the spelling aspect is 9.7 in the good category. The conclusion of the results of this study is that class X students of Kalibaru Vocational School have been able to write well the text of the observation report. Even though there were still some students who stated that they were not good at writing, overall the students of class X at Kalibaru Vocational School were able to write a text of an observation report.

Keyword: observation report text, ability, writing

 

PENDAHULUAN

Teks laporan hasil obervasi merupakan salah satu materi yang mampu meningkatkan keterampilan menulis siswa. Teks laporan hasil observasi adalah suatu bentuk laporan dari hasil pengamatan yang dilakukan oleh siswa dalam kegiatan pembelajaran yang dilakukan di kelas maupun di luar kelas. Pada pembelajaran Bahasa Indonesia, pembelajaran menyusun teks laporan hasil observasi sangat pentng karena siswa dilatih untuk menyusun laporan dari hasil pengamatan yang telah dilakukan dalam bentuk tulisan dengan menggunakan Bahasa Indonesia yang baik dan benar, sehingga dengan adanya pembelajaran teks laporan hasil observasi tersebut dapat melatih siswa agar lebih giat menulis, yang nantinya dapat memberi manfaat bagi siswa dalam implementasi di kehidupan sehari-hari khususnya dalam kegiatan menulis.

Sesuai dengan pernyataan Kemdikbud (2014:67) yang mengatakan bahwa kompetensi menulis akan membuat siswa menjadi terlatih untuk menuangkan ide, pikiran, dan informasi dalam wacana tulis berbentuk teks deskripsi, narasi, eksposisi, persuasi dan argumentasi, ringkasan laporan, karya ilmiah, proposal, dan makalah. Keterampilan menulis teks laporan hasil observasi juga tidak menggunakan aturan yang benar bahkan mereplikasi sebelummya melaporkan. Artinya, kaidah dalam produk menulis teks laporan hasil observasi yang mencakup isi, pilihan kata, kalimat, mekanisme, serta struktur teks harus ada dan sesuai dengan kaidah yang baik dan benar. Dalam aspek structural, misalnya, harus terdapat unsur yang mencakup bagian pernyataan dan uraian. Keluhan tentang rendahnya keterampilan menulis siswa, khususnya siswa Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) bukan masalah yang baru dalam dunia pendidikan, rendahnya kemampuan menulis siswa juga disampaikan oleh Tarigan dalam Ayudia (2016:36) bahw kualitas hasil belajar Bahasa Indonesia siswa sampai saat ini belum memuaskan.

Berdasarkan observasi yang telah dilakukan peneliti di SMKN Kalibaru bahwa guru merasa keterampilan menulis siswa masih rendah, khususnya pada pembelajaran menulis teks laporan hasil observasi. Hal ini disebabkan siswa kurang berminat dalam pembelajaran menulis teks laporan hasil observasi, siswa kurang tertarik, mereka merasa kesulitan dalam menuangkan gagasan atau ide dalam menulis serta pemilihan diksi yang kurang tepat dalam menulis karangan teks laporan hasil observasi. Siswa diharapkan dapat mampu menulis teks laporan hasil observasi dengan tema lingkungan sekolah agar mereka lebih mudah untuk mengamati fakta-fakta yang ada di lingkungan sekolahnya. Berdasarkan uraian di atas, bahwa pentingnya memiliki keterampilan menulis khususnya menulis teks laporan hasil observasi dalam melakukan sebuah observasi atau pengamatan dengan bahasa yang baik dan benar, maka disusunlah penelitian ini dengan judul Kemampuan Menulis Teks laporan Hasil Observasi Siswa Kelas X SMKN Kalibaru. Penelitian mengenai pembelajaran teks laporan hasil observasi sudah pernah dilakukan oleh Mutiara Dini, dkk. dengan judul penelitian Kemampuan Menulis Teks Laporan Hasil Observasi Siswa Kelas VII SMPN 13 Bandar Lampung. Kajian dalam penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana kemampuan ketrampilan menulis teks laporan hasil observasi yang telah diajarkan di dalam kelas.

Rumusan masalah dalam penelitian ini adalah bagaimana kemampuan menulis teks laporan hasil observasi pada siswa kelas X SMKN Kalibaru pada aspek isi, struktur, diksi, kalimat efektif, dan ejaan. Berdasarkan rumusan masalah yang telah diuraikan, tujuan penelitian ini untuk mengetahui kemampuan menulis teks laporan hasil observasi pada siswa kelas X SMKN Kalibaru pada aspek isi, struktur, diksi, kalimat efektif, dan ejaan.

Penelitian ini menggunakan teori Kosasih (2017:43) yng menerangkan bahwa teks laporan hasil observasi adalah teks yang mengungkapkan fakta-fakta alam yang diperoleh melalui hasil pengamatan. Melalui teks tersebut pembaca memperoleh sejumlah pengetahuan bukan imajinasi. Observasi merupakan salah satu alat penilaian yang banyak digunakan dalam mengukur proses dan tingkah laku individu dalam sebuah kegiatan yang bisa diamati. Jadi dapat dikatakan bahwa observasi mampu mengukur dan menilai hasil dari proses belajar mengajar, seperti mengamati tingkah laku siswa, mengamati tingkah laku guru pada saat mengajar, dan kegiatan-kegiatan yang dilakukan siswa baik di dalam maupun di luar kelas. Teks laporan hasil observasi adalah sebuah laporan hasil observasi yang dapat disajikan dalam bentuk lisan maupun tulis. Dalam melakukan observasi harus melalui pengamatan agar dapat memahami cara penyusunan laporan hasil observasi (Kemdikbud, 2016:9).

 

METODE

Peneliti menguraikan hasil siswa dalam menulis tekslaporan hasil observasi dengan mengukur skor atau nilai yang diperoleh, kemudian dideskripsikan menurut presentase skala yang telah ditentukan sehingga mendapatkan kesimpulan akhir.

Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh siswa kelas X Akuntansi dan Keuangan Lembaga SMKN Kalibaru yang berjumlah 70 siswa terbagi menjadi 2 kelas. Penelitian ini mengambilsampel dengan purposive sampling yakni mengambil 1 kelas Akuntansi dan Keuangan Lembaga untuk dijadikan sampel penelitian yaitu kelas X Akuntansi dan Keuangan Lembaga 1, karena kelas tersebut diampu oleh peneliti sendiri sebagai guru mata pelajaran bahasa Indonesia. Teknik pengumpulan data pada penelitian ini menggunakan tes uraian dan instrumen tes untuk mengukur kemampuan siswa berupa tugas menulis teks laporan hasil observasi dengan memperhatikan aspek-apek di dalamnya yakni isi, struktur, diksi, kalimat efektif, dan ejaan.

Teknik analisis data yang digunakan adalah statistik deskriptif dengan cara (1) Mengoreksi karya hasil teks laporan hasil observasi yang telah ditulis siswa; (2) Penilaian dikerjakan oleh penulis sebagai guru mata pelajaran bahasa Indonesia; (3) Memberi nilai pada hasil karya siswa sesuai dengan aspek/komponen kemampuan menulis teks laporan hasil observasi; dan (5) Hasil yang diperoleh dicocokkan dengan tabel persentase skala lima untuk menilai batas kemampuan siswa.

 

Tabel Kemampuan Siswa dalam Persentase Skala Lima

No. Persentase tingkat kemampuan

Keterangan

1. 85-100 Sangat baik
2. 70-84 Baik
3. 56-69 Cukup
4. 45-55 Kurang

5.

1-44

Sangat kurang

Sumber: Dimodifikasi dari Burha Nurgiyantoro (2010:373)

 

HASIL DAN PEMBAHASAN

Hasil penelitian ini merupakan data tentang kemampuan menulis teks laporan hasil observasi pada siswa kelas X Akuntansi Keuangan Lembaga 1 yang berjumlah 35 siswa sebagai sampel. Untuk melihat kemampuan menulis teks laporan hasil observasi dilihat menggunakan lima aspek, yaitu aspek isi, struktur, diksi, kalimat efektif, dan ejaan.

Hasil perhitungan diperoleh nilai rata-rata kemampuan menulis teks laporan hasil observasi siswa kelas X Akuntansi Keuangan dan Lembaga 1 SMKN Kalibaru yaitu sebesar 74,75. Nilai tersebut apabila dilihat dari kriteria penilaian termasuk dalam kategori baik, karena terletak pada interval 70-84. Dengan demikian, kemampuan menulis teks laporan hasil observasi siswa kelas X SMKN Kalibaru termasuk dalam kategori baik. Jika dimasukkan dalam interval skala lima untuk perhitungan rincian jumlah frekuensi skornya adalah sebagai berikut.

 

Tabel Interval Lima Aspek Kemampuan

Menulis Teks Laporan Hasil Observasi dalam Skala Lima

No. Aspek Persentase tingkat kemampuan Keterangan
1. Isi 80 Baik
2. Struktur 85 Baik
3. Diksi 68 Cukup
4. Kalimat efektif 70 Baik
5. Ejaan 74 Baik

 

Tabel Interval Tingkat Penguasaan Kemampuan

Menulis Teks Laporan Hasil Observasi dalam Skala Lima

Presentasi Tingkat Penguasaan Frekuensi Siswa Keterangan
85-100 1 Sangat baik
70-84 17 Baik
56-69 15 Cukup
45-55 2 Kurang
1-44 0 Sangat kurang
Jumlah 35

 

Berdasarkan data tabel tersebut, maka grafik yang terbentuk dari hasil kemampuan menulis teks laporan hasil observasi pada siswa kelas X SMKN Kalibaru adalah sebagai berikut.

Berdasarkan grafik tersebut, maka kemampuan menulis teks laporan hasil observasi pada siswa kelas X SMKN Kalibaru khususnya kelas X Akuntansi Keuangan dan Lembaga 1 termasuk dalam kategori baik. Dalam menulis teks laporan hasil observasi siswa terlihat sudah dapat menuliskan isi, struktur, kalimat efektif, dan ejaan, namun masih kurang lengkap dan tajam dalam menuangkan pada aspek diksi, karena sebagian besar siswa maskin dalam kosa kata. Pembagian hasil penelitian dilihat dari lima aspek penilaian diuraikan sebagai berikut.

Pertama, hasil perhitungan diperoleh nilai rata-rata kemampuan menulis teks laporan hasil observasi pada siswa kelas X Akuntansi Keuangan dan Lembaga SMKN Kalibaru pada aspek isi memperoleh skor sebesar 18,45. Skor tersebut bila dilihat pada kriteria penilaian aspek isi termasuk dalam kategori baik, karena terletak pada interval 16-20. Maka dalam hal ini, kemampuan menulis tekslaporan hasil observasi pada siswa kelas X SMKN Kalibaru pada aspek isi termasuk dalam kategori baik. Hasil analisis kemampuan menulis teks laporan hasil observasi pada aspek isi dikategorikan baik karena siswa menguasai topik permasalahan dan relevan dengan isi pesan teks laporan hasil observasi yang meliputi perhatian dan meyakinkan pembaca.

Kedua, hasil perhitungan diperoleh nilai rata-rata kemampuan menulis teks laporan hasil observasi pada siswa kelas X SMKN Kalibaru khususnya kelas X Akuntansi Keuangan Lembaga 1 pada aspek struktur sebesar 19,15. Skor tersebut bila diliht pada kriteria penilaian aspek ini termasuk dalam kategori baik, karena terletak pada interval 16-20. Maka hal ini, kemampuan menulis teks laporan hasil observasi pada siswa kelas X SMKN Kalibaru khususnya kelas X Akuntansi Keuangan Lembaga 1 dikategorikan baik. Hasil analisis kemampuan menulis teks laporan hasil observasi pada aspek struktur dikategorikan baik karena susnan struktur teks laporan hasil observasi mulai dari pernyataan umum sampai uraian sudah tersusun dengan baik.

Ketiga, hasil perhitungan diperoleh nilai rata-rata kemampuan menulis teks laporan hasil observasi pada siswa kelas X SMKN Kalibaru khususnya kelas X Akuntansi Keuangan Lembaga 1 pada aspek diksi sebesar 11,78. Skor tersebut bila dilihat pada kriteria penilaian aspek diksi termasuk dalam kategori cukup, karena terletak pada interval nilai 9-12. Maka hal ini, kemampuan menulis teks laporan hasil observasi pada siswa kelas X SMKN Kalibaru khususnya kelas X Akuntansi Keuangan Lembaga 1 pada aspek diksi termasuk dalam kategori cukup. Hasil analisis kemampuan menulis teks laporan hasil observasi pada aspek diksi dikategorikan cukup karena menggunakan pilihan kata yang cukup dipahami dan hanya ada beberapa kesalahan kata dalam teks laporan hasil observasi.

Keempat, hasil perhitungan diperoleh nilai rata-rata kemampun menulis teks laporan hasil observasi pada siswa kelas X SMKN Kalibaru khususnya kelas X Akuntansi Keuangan Lembaga 1 pada aspek kalimat efektif sebesar 10,12. Skor tersebut bila diliht pada kriteria penilaian aspek ini termasuk dalam kategori baik, karena terletak pada interval 10-12. Maka hal ini, kemampuan menulis teks laporan hasil observasi pada siswa kelas X SMKN Kalibaru khususnya kelas X Akuntansi Keuangan Lembaga 1 pada aspek kalimat efektif termasuk dalam kategorikan baik. Hasil analisis kemampuan menulis teks laporan hasil observasi pada aspek kalimat efektif dikategorikan baik karena menguasai penggunaan kalimat secara baik dan tepat dengan sedikit kesalahan.

Kelima, hasil perhitungan diperoleh nilai rata-rata kemampuan menulis teks laporan hasil observasi pada siswa kelas X SMKN Kalibaru pada aspek ejaan sebesar 9,7. Skor tersebut bila dilihat pada kriteria penilaian aspek ejaan termasuk dalam kategori baik karena terletak pada interval 9-10. Maka hal ini, kemampuan menulis teks laporan hasil observasi pada siswa kelas X SMKN Kalibaru khususnya kelas X Akuntansi Keuangan Lembaga 1 pada aspek ejaan termasuk dalam kategorikan baik. Hasil analisis kemampuan menulis teks laporan hasil observasi pada aspek ejaan dikategorikan baik karena hanya terdapat kesalahan pada unsur penulisan kata, sedangkan pada unsur penulisan huruf dan penulisan tanda baca sudah baik.

 

PENUTUP

Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan dapat disimpulkan bahwa kemampuan menulis teks laporan hasil observasi pada siswa kelas X SMKN Kalibaru termasuk dalam kategori baik. Hasil analisis kemampuan menulis teks laporan hasil observasi dengan skor rata-rata yang diperoleh siswa yaitu 74,75 dan berada pada rentang nilai 70-84. Dalam menulis teks laporan hasil observasi siswa terlihat sudah dapat menuliskan isi, struktur, kalimat efektif, dan ejaan, namun masih kurang lengkap dan tajam dalam menuangkan pada aspek diksi, karena sebagian besar siswa maskin dalam kosa kata.

Setelah meneliti tentang kemampuan menulis teks laporan hasil observasi pada siswa kelas X SMKN Kalibaru, penulis memberikan saran yaitu agar peneliti selanjutnya dapat meneliti tentang kemampuan siswa dalam kebahasaan dan menganalisis struktur yang digunakan dalam teks laporan hasil observasi. Saran berikutnya yaitu peneliti selanjutnya dapat meneliti penggunaan model pembelajaran dalam menulis teks laporan hasil observasi di sekolah masing-masing.

 

DAFTAR RUJUKAN

Ayudia, Dkk. (2016). Analisis Kesalahan Penggunaan Bahasa Indonesia Dalam Laporan Hasil Observasi PadaSiswa SMP BASASTRA. Jurnal Penelitian Bahasa, Sastra Indonesia, dan Pengajarannya, Volume 4 Nomor 1, April 2016, 12302-6405.

Kemendikbud. (2014). Permendikbud No. 81A Tentang Implementasi Kurikulum. Jakarta: Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan.

Kosasih, E. (2012). Dasar-Dasar Keterampilan Bersastra. Bandung: Yrama Widya.

Nurgiyantoro, B. (2010). Penilaian pembelajaran Bahasa Berbasis Kompetensi. Yogyakarta:BPFE.

Priyatni, E. T. (2017). Desain Pembelajaran Bahasa Indonesia Berbasis Kompetensi. Jakarta: Bumi Aksara.

Trianto, A. etc (2018) Buku Guru Bahasa Indonesia Kelas IX di SMP/MTS. Pusat Kurikulum dan Perbukuan, balitbang, Kemendikbud..

 

File :

Penulis : Ari Minarni (ari_minarni24@yahoo.com)

Penyunting : AlfinNS

Tinggalkan Balasan